Belajar Sabar Lagi,,,,

Belajar tentang kebijaksanaan memang tak melulu harus dari buku filsafat atau akidah akhlaq. Terlalu terbatas pengetahuan dan pengalaman kita jika hanya terpaku pada buku-buku saja. Meskipun tak dinafikan bahwa buku adalah jendela dunia. Namun, dari permasalahan sehari-hari pun kita bisa belajar apa arti kehidupan dan mencoba menjadi manusia bijaksana.

Sebagaimana kita juga ketahui, siapapun akan merasa marah, jengkel atau bahkan sakit hati dan paling parah sampai benci kepada orang yang mendhalimi kita secara terus-menerus. Hati setiap orang tidak sama antara satu dengan yang lainnya dan cenderung terbawa arus. Namun, tidakkah kita berpikir hikmah di balik musibah yang menimpa kita itu? Ada kebahagiaan yang sengaja Allah swt sisipkan ketika kita mau bersabar dan mengambil hikmah dari apa yang kita alami. Tapi, tidak serta merta Allah tampakkan kepada kita supaya kita mau dan mampu menghayati lebih dalam apa itu kebahagiaan setelah kita bersusah payah untuk bersabar dan berada di jalan-Nya.

Namun, semestinya kita juga tidak hanya bersyukur kepada Allah selaku Pemberi mutlak kabahagiaan itu. Tapi, mestinya kita juga berterima kasih kepada orang yang mendhalimi kita. Karena merekalah kita bisa menjadi pribadi yang sabar menerima kenyataan. Dari merekalah kita mencoba menjadi manusia yang tertempa.


Qorry
Malang, 06122011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar